BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Sistem informasi yang berjalan pada
POLITEKNIK ACEH SELATAN masih secara manual sehingga timbul suatu permasalahan
dalam hal keefektifan dan efisiensi pengelolaan data menjadi sebuah informasi dalam
proses manajemen kampus/sekolah. Karena dalam lingkungan pendidikan,
pemanfaatan teknologi informasi sangat penting, dan harus dapat digunakan untuk
berbagai keperluan. Pada dasarnya sebuah lembaga maupun organisasi yang
memanfaatkan teknologi informasi secara optimal yang dapat bertahan dalam era
global ini, karena lewat pemanfaatan teknologi informasi sebuah lembaga atau
organisasi dapat mengaskses informasi dengan cepat, tepat dan akurat serta
dapat memberikan pelayanan yang efektif dan efisien. Seiring dengan terus
bertambahnya jumlah Mahasiswa pada POLITEKNI ACEH SELATAN menuntut lembaga
untuk bisa memberikan pelayanan terbaik bagi Mahasiswa dalam pemanfaatan sarana
maupun prasarana pendukung proses pembelajaran. Hal ini menimbulkan tantangan
baru bagi penulis untuk menyediakan suatu sistem yang mampu mengintegrasikan
kebutuhan informasi-informasi yang ada sehingga dapat memudahkan petugas para
akademik yang ada di Politeknik.
Agar dapat melakukan transaksi pembayaran
dengan baik dan benar serta efektif maka diperlukan suatu aplikasi dengan
sistem komputerisasi agar dalam pengolahan datanya lebih akurat dan valid.
Salah satu bahasa pemrograman yang dapat melakukan aplikasi pembayaran spp
adalah Microsoft Visual Studio 2005 Aplikasi ini dapat membantu seseorang untuk
dapat membuat program aplikasi pengolahan data dengan sistem
komputerisasi. Maka dari itu, penulis tertarik untuk mengambil judul
tentang
“APLIKASI PEMBAYARAN SPP DI POLITEKNIK ACEH SELATAN MENGGUNAKAN VISUAL
STUDIO 2005 DAN MICROSOFT ACCESS 2007”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut:
1.
Bagaiamana cara mengatasi kinerja
pembayaran SPP di POLITEKNI ACEH SELATAN yang masih dilakukan secara manual?
2.
Bagaiamana cara mengatasi kinerja
pembayaran SPP secara cepat dan efisien?
3.
Bagaimana membangun aplikasi yang dapat
mempermudah petugas Akademik dalam pengelolaan pembayaran keuangan di POLITEKNI
ACEH SELATAN.
1.3
Tujuan
Proyek Akhir
Tujuan yang ingin dicapai dalam
pembuatan proyek akhir ini adalah :
1.
Dapat membangun atau menentukan sistem
informasi pembayaran SPP yang lebih baik untuk diterapkan.
2.
Menentukan masalah dan memberikan
penyelesaian berupa sistem informasi efektif dan efisien.
3.
Untuk membantu proses pengolahan data pembayaran
SPP di POLI TEKNIK ACEH SELATAN secara cepat ,tepat dan akurat.
4.
Untuk mempermudah Akademik dalam proses pengolahan
data dalam penyimpanan data.
5.
Membantu Akademik dalam menerapkan
sistem baru yang lebih efektif dan efisien untuk meningkatkan kinerja para pegawai
dan juga memberikan informasi yang akurat dalam pembuatan laporan-laporan yang diperlukan
.
1.4
Batasan
Masalah
Berdasarkan uraian di atas, agar tujuan
penulisan serta permasalahan ini tidak menyimpang dari apa yang telah diuraikan
sebelumnya, maka pokok permasalahan yang penulis ambil dibatasi dengan ruang
lingkup sebagai berikut:
1.
Sistem hanya mencangkup pada proses pengolahan
data transaksi pembayaran spp pada bagian staf Akademik.
2.
Pembuatan laporan hanya mencangkup pada laporan
pembayaran dan laporan data mahasiswa.
1.5
Sistematika
Penulisan
BAB
I : Pendahuluan
Pada bab ini
berisikan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan Proyek Akhir,
Batasan Masalah dan Sistematika Penulisan.
BAB
II : LANDASAN TEORI
Pada bab ini
berisikan tentang Pengertian Sistem, Administrasi
Pembayaran, Ruang Lingkup
Administrasi, Pengertian Administrasi Pembayaran, Pengenalan dan Perancangan
Basis Data, dan Perangkat
Lunak yang digunakan.
BAB
III : METODE PELAKSANAAN
Pada bab ini
berisikan tentang Analisis Sistem, Analisis
Kelayakan Sistem, Perancangan Menu Sistem, Uraian Prosedur, Perancangan
Database dan Flowchart.
BAB
IV : PEMBAHASAN
Pada bab ini
berisikan tentang Implementasi Sistem, Uji
Coba Program dan Tampilan Hasil Pengujian.
BAB
V : PENUTUP
Pada bab ini
berisikan tentang Kesimpulan dan Saran.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1
Konsep Dasar Sistem
Konsep dasar sistem
ada dua pendekatan yaitu penekanan pada prosedurnya dan penekanan pada
komponennya atau elemen. Pendekatan sistem yang menekankan pada prosedur :
“Sistem
adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan untuk
menyelesaikan
suatu sasaran tertentu.“ Pendekatan
sistem yang menekankan pada komponen atau elemen : “Sistem adalah kumpulan dari
elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.
2.2
Konsep Dasar Informasi
Informasi
adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti
bagi yang menerimanya. Kualitas informasi tergantung pada beberapa hal yaitu :
1. Akurat,
berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan.
2. Tepat
waktu, informasi yang diterima harus tepat pada waktunya.
3. Relevan,
informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima
2.3
Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
2.4
Konsep Dasar Administrasi
Pembayaran Mahasiswa
Administrasi adalah rangkaian kegiatan yang berupa
proses pengendalian usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan
bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.
2.4.1 Ruang
Lingkup Administrasi
Ruang lingkup administrasi meliputi bidang-bidang
antara lain:
1.
Manajemen Administratif Adalah kegiatan
yang bertujuan mengarahkan agar semua orang dalam organisasi mengerjakan
hal-hal yang tepat sesuai dengan tujuan yang dicapai meliputi perencanaan,
organisasi, bimbingan, koordinasi, pengawasan, dan komunikasi.
2.
Manajemen Operatif Adalah kegiatan yang
bertujuan mengarahkan dan membina agar dalam mengejakan pekerjaan yang menjadi
beban tugas masing-masing setiap orang melaksanakannya dengan tepat dan benar
meliputi tata usaha, perbekalan, kepegawaian, keuangan,dan hubungan masyarakat.
2.4.2
Pengertian Administrasi Pembayaran
Mahasiswa
Administrasi pembayaran mahasiswa adalah suatu
kegiatan administrasi yang melayani semua pembayaran mahasiswa baik di lembaga
pendidikan formal maupun tidak formal agar berlangsung secara efektif dan
efisien dalam mencapai tujuannya.
2.5
Pengenalan dan Perancangan Basis
Data
Basis data adalah mekanisme yang digunakan untuk
menyimpan informasi atau data. Informasi adalah sesuatu yang kita gunakan
sehari-hari untuk berbagai alasan. Dengan basisdata, pengguna dapat menyimpan
data secara terorganisasi. Setelah data disimpan, informasi harus diambil. Kriteria
dapat digunakan untuk mengambil informasi. Cara data disimpan dalam basisdata
menentukan seberapa mudah mencari informasi berdasarkan banyak kriteria. Datapun
harus mudah ditambahkan ke dalam basisdata, dimodifikasi, dan dihapus.
2.6
Sistem Perangkat Lunak yang
digunakan
2.6.1
Sistem Operasi
Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri dari
komponen-komponen kerja dan memuat metode kerja yang digunakan untuk
memanfaatkan mesin, sehingga mesin dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan
2.7 Sarana Pendukung Program
Untuk melaksanakan
sistem pembayaran yang terkomputerisasi diperlukan suatu sarana pendukung agar
dapat berjalan sebagaimana mestinya. Sarana pendukung tersebut adalah perangkat
lunak (software) dan perangkat keras
(hardware) yang harus dapat
menunjukan kerja yang baik dan sesuai dengan yang diharapkan. Berikut ini
adalah perangkat – perangkat yang digunakan untuk membuat aplikasi pembayaran
spp :
2.7.1
Perangkat Keras ( Hardware )
Adapun
perangkat keras (hardware) yang akan
digunakan untuk pembuatan sistem ini adalah perangkat komputer atau laptop. Berikut Spesifikasi sarana
pendukung perangkat keras yang digunakan :
1. Processor
: Intel (R) Core (TM) i3 CPU
2. RAM
: 2.00 GB
3. Hard
Disk : 320 GB
4. LCD
: 14”
2.7.2
Perangkat Lunak (Software)
Adapun
perangkat lunak yang akan digunakan untuk pembuatan sistem ini adalah sebagai
berikut :
a.
Microsoft Visual Studio
Microsoft Visual studio adalah suatu bahasa
pemrograman yang bersifat object oriented programming (OOP). Membuat
aplikasi dengan Visual studio sangat sederhana. Hanya dengan 3 langkah dasar,
akan di dapat aplikasi yang selanjutnya dapat dijalankan tanpa memerlukan
lingkungan pemrograman Visual studio.
Berikut ini tampilan dari microsoft visual studio 2005 :
Gambar 2.1.
Tampilan Microsoft Visual Studio 2005
1.
Keistimewaan Visual STUDIO
Keistimewaan
visual studio adalah :
a.
Menggunakan
platform pembuatan program yang di beri nama Developer studio, yang memiliki
tampilan dan sarana yang sama dengan visual C++ dan visual J++. Dengan begitu
kita dapat bermigrasi atau belajar bahasa pemograman lainnya dengan mudah dan
cepat, tanpa harus dari nol lagi.
b.
Memiliki copiler
andal yang dapat menghasilkan file executable yang lebih cepat dan lebih
efisien dari sebelumnya.
c.
Memiliki
beberapa tambahan sarana wizard yang baru. Wizard adalah sarana yang
mempermudah didalam pembuatan aplikasi dengan mengotomatisasi tugas tertentu.
d.
Tambahan kontrol
– kontrol baru yang lebih canggih serta peningkatan kaidah struktur bahasa
visual basic.
e.
Kemampuan
membuat activex dan fasilitas internet yang lebih banyak.
f.
Sarana akses
data yang lebih cepat dan andal untuk membuat aplikasi database yang berkemapuan
tinggi.
g.
Visual basic
memiliki beberapa versi atau edisi yang disesuaikan dengan kebutuhan
pemakaiannya.
2.
Lingkungan Visual Studio
Komponen
– komponen dari lingkungan visual Studio adalah :
a.
Control menu
adalah menu yang di gunakan terutama untuk memanipulasi jendela Visual Studio.
Dari menu ini kita bisa mengubah ukuran, memindahkan, atau menutup jendela
visual basic atau jendela windows lainnya.
b.
Menu visual
basic berisi semua perintah visual basic yang dapat kita pilih unuk melakukan
tugas tertentu. Isi dari menu ini
sebagian hampir sama dengan program – program windows pada umumnya. Untuk
memilih menu, caranya juga sama dengan rogram windows ainnya yaitu dengan
menggunakan mose dan keyboard.
c.
Toolbar adalah
tombol – tombol yang mewakili suatu perintah tertentu dari visual Studio Setiap
tombol tersebut dapat langsung diklik untuk melakukan peritah tertentu. Toolbar
yang umumnya adalah toolbar standard. Pada visual Studio, terdapat berbagai
toolbar yang dapat kita gunakan.
d.
Form windows
atau jendela form adalah daerah kerja utama, dimana kita akan membuat program –
program aplikasi visual Studio.
e.
Toolbox adalah
sebuah kotak peranti yang mengandung semua objek atau kontrol yang dibutuhkan
untuk membentuk suatu program apilkasi. Kontrol adalah suatu objek yang akan
menjadi interface (penghubung) antara program aplikasi dan usernya, dan
semuanya harus di letakkan didalam jendela form.
f.
Jendela project
explorer adalah jendela yang mengandung semua file didalam aplikasi visual Studio.
Setiap aplikasi di dalam visual Studio tersebut dengan istilah project
(proyek), dan setiap proyek bisa mengandung lebih dari satu file.
g.
Jendela
properties adalah jendela yang mengndung semua informasi mengenai objek yang
terdapat pada aplikasi visual Studio. Properti adalah sifat dari sebuh objek.
h.
Form layout
windows adalah jendela yang menggambarkan posisi dari form yang di tampilkan
pada layar monitor. Posisi form pada form layout Windows inilah yang
menampilkan petunjuk dimana aplikasi akan di tampilkan pada layar monitor saat
di jalankan nanti.
i.
Jendela code
adalah salah satu jendela yang penting dalam visual basic. Jendela ini berisi
kode – kode program yang merupakan instruksi – instruksi untuk aplikasi visual Studio.
Setiap objek pada visual Studio dapat kiata tambah dengan kode – kode program
untuk melakukan tugas – tugas tertentu, misalnya menutup aplikasi, membatalkan
perintah, dan sebagainya.
b Microsoft Access
Microsoft Access adalah
suatu program aplikasi basis data komputer relasional yang digunakan untuk
merancang, membuat dan mengolah berbagai jenis data dengan kapasitas yang
besar. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine,
dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga
memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang
termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat
menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet
Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database,
atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer
yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi
yang kompleks, sementara para programmer
yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak
aplikasi yang sederhana. Access juga
mendukung teknik – teknik pemrograman berorientasi objek,
tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman
berorientasi objek. Berikut ini
tampilan dari Microsoft Access 2007 :
Gambar 2.2. Tampilan Microsoft Access 2007
2.8
Crystal report
Crystal
Report adalah paket third party yang
di sertakan dalam viual Studio. Paket program crystal report desainer yang bekerja terpisah dengan visual Studio dan berfungsi
membuat dan menguji report, kontrol Activex, dan beberapa file lainnya.
Crystal report desainer akan membuat file definisi report tidak disertakan, tetapi
kita dapat mencari file crystal32.exe kalau tidak ada harus di instal terlebih
dahulu.
2.9
Database
Database
adalah
kumpulan tabel-tabel yang saling berelasi. Antar tabel yang satu dengan yang
lain saling berelasi, sehingga sering disebut basis data relasional. Relasi
antar tabel dihubungkan oleh suatu key, yaitu primary key dan foreign key.
2.10 Pengertian Perancangan
Pengertian perancangan secara umum adalah penentuan
proses, data, dan informasi yang diperlukan oleh sistem baru, sedangkan
perancangan sistem adalah penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa serta
penyatuan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam suatu kesatuan yang utuh
dan berfungsi. Dengan pengertian diatas, dapat diartikan perancangan sistem
sebagai berikut:
1.
Tahap setelah analisis dari siklus
pengembangan sistem
2.
Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional
3.
Persiapan untuk rancang bangun
implementasi
4.
Penggambaran bagaimana suatu sistem
dibentuk.
5.
Proses penerjemahan kebutuhan pemakai
informasi ke dalam alternatif
6.
rancangan sistem informasi yang diajukan
kepada pemakai informasi untuk
7.
dipertimbangkan
8.
Penggambaran, perencanaan dan pembuatan
sketsa atau pengaturan dari
9.
berbagai elemen yang terpisah ke dalam
satu kesatuan yang utuh
BAB
III
METODE
PELAKSANAAN
3.1 Analisis Sistem
3.1.1 Mengidentifikasi Masalah
Mengidentifikasi masalah merupakan langkah awal yang
dilakukan dalam tahap analisis sistem. Dari hasil penelitian yang dilaksanakan
mengenai sistem pembayaran SPP pada POLITEKNIK ACEH SELATAN penulis menemukan
beberapa masalah antara lain :
1.
Pendataan Mahasiswa yang wajib membayar dilakukan secara manual yaitu dengan mencatatkan pada sebuah buku induk.
2.
Bila terjadi transaksi pembayaran, petugas harus menuliskan data siswa yang
membayarkedalam sebuah buku, serta bukti pembayaran berupa kartu bayar ditulis
secara manual, yang menyebabkan kurang cepatnya pelayanan terhadap Mahasiswa.
3.
Karena pencatatan dilakukan secara manual, jadi keamanan data sering tidak bisa
dijaga sering terjadi kehilangan data, sehingga menimbulkan kesalahan pada
proses pembuatan laporan.
4.
Selain itu juga jika Mahasiswa kehilangan kartu bayar, maka petugas akan
kesuliatan untuk mengetahui jumlah yang sudah dibayarkan oleh siswa.
3.1.2 Analisis Pieces
Alat ukur yang digunakan untuk menentukan proses
penyelesaian masalah yaitu dengan melakukan peningkatan-peningkatan pada 4
aspek yang dikenal dengan analisis PIECES , meliputi :
1. Performance ( kinerja )
Analisis kinerja adalah kemampuan atau peningkatan
terhadap kinerja (hasil kerja) sistem yang baru sehingga menjadi efektif .
Kinerja dapat diukur dari Throughput dan Response time. Throughput
adalah jumlah dari pekerjaan yang dapat dilakukan oleh suatu sistem
tertentu. Response time yaitu waktu yang dapat dibutuhkan oleh sistem
untuk memberikan jawaban dan untuk menyesuaikan perpindahan pekerjaan. Melihat
kondisi dalam memproses pengolahan data pembayaran masih kurang efektif jika
ditinjau dari Throughput dan Response time. Berikut beberapa hal yang terjadi
akibat kelemahan kinerja sistem :
a.
Jumlah beban kerja yang harus ditanggung
oleh petugas lebih besar karena
transaksi pembayaran masih manual.
b.
Pencarian data dan proses transaksi
pembayaran serta pelaporan memerlukan
waktu lama.
2.
Information ( informasi )
Informasi merupakan suatu hasil dari data yang
diolah sedemikian rupa sehingga mempunyai manfaat bagi yang menerimanya.
Informasi yang baik adalah informasi yang diphasilkan dapat memenuhi keinginan
dari pengguna. Beberapa hal yang menjadi strandar kualitas informasi adalah
akurat, tepat waktu dan relevan. Nilai dari informasi ditentukan oleh dua hal
yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan benilai
bila manfaat lebih besar dibanding biaya untuk mendapatkannya. Pada POLITEKNIK
ACEH SELATAN masih banyak hal yang kurang efektif dalam penyajian informasi
pembayaran. Misalkan penyajian laporan pembayaran, hal ini sangat mempengaruhi
kualitas informasi. Pada POLITEKNIK ACEH SELATAN juga masih mggunakan
pengolahan data secara manual, sehingga informasi yang dihasilkan sering
mengalami keterlambatan dikarenakan jumlah data yang cukup banyak. Dengan
menggunakan sistem yang baru diharapkan akan mampu menyajikan informasi yang
relevan ,akurat dan tepat waktu.
3.
Efficiency ( efisiensi )
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya
tersebut digunakan secara maksimal. Efisiensi berbeda dengan ekonomis, bila
ekonomis berhubungan
dengan jumlah sumberdaya yang digunakan.
Efisiensi dapat diukur dengan membandingkan antara output dan input. Pada
POLITEKNIK ACEH SELATAN masih terlihat ketidak efisienan didalam melakukan
pengolahan data pembayaran. Hal ini dikarenakan sistem yang ada saat ini kurang
mengoptimalkan fasilitas yang ada, pemanfaatan komputer sebagai media
pengolahan data belum digunakan secara maksimal. Sistem baru yang akan
diterapkan merupakan perbaikan dari sistem lama, dengan memanfaatkan penggunaan
komputer secara maksimal akan mampu meningkatkan efisiensi dalam melakukan
pengolahan data.
4.
Service ( pelayanan )
Pada sebuah Kampus pelayanan Mahasiswa sangatlah
penting. Karena dengan pelayanan yang baik maka Mahasiswa merasa nyaman,
sehingga tidak akan mengganggu proses kegiatan belajar mengajar. Pada
POLITEKNIK ACEH SELATAN peningkatan pelayanan tersebut dapat dilakukan melalui
pengolahan data pembayaran yang selama ini terkesan lambat. Dengan sistem baru
diharapkan dapat meningkatkan pelayanan menjadi lebih cepat dan akurat dalam
penyajian informasi yang dibutuhkan.
3.2 Analisis Kelayakan Sistem
Anlisis kelayakan menjelaskan apa saja yang
digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan proyek sistem layak
diteruskan atau dihentikan. Dari analisis kelayakan ini diperoleh apakah proyek
nantinya layak untuk diteruskan sehingga mampu memberikan manfaat yang ingin
diperoleh dimasa yang akan datang ataukah sebaiknya ditunda.
3.2.1 Kelayakan Teknologi
Kelayakan
teknologi berhubungan dengan ketersediaan perangkat keras, perangkat lunak dan
tenaga ahli yang mampu mengoperasikan sistem tersebut. Pada POLITEKNIK ACEH
SELATAN sudah menyediakan komputer sehingga dari segi teknologi sistem ini
layak untuk diterapkan.
3.2.2 Kelayakan Hukum
Kelayakan
hukum adalah mengenai apakah sistem yang akan berjalan dan apabila diterapkan
melanggar hukum atau tidak. Analisis dan perancangan sistem pembayaran SPP ini tidak melanggar
hukum atau peraturan baik yang telah diterapkan pemerintah maupun dari pihak
instansi tersebut.
3.2.3. Kelayakan Operasional
Kelayakan opersional berhubungan dengan sumber daya
yang ada pada POLITEKNIK ACEH SELATAN apakah mampu untuk mengoperasikannya.
Dari segi SDM, POLITEKNIK ACEH SELATAN sedikit banyak sudah memahami komputer
sehingga dalam mengimplementasikan sistem user juga dapat
mengoperasikannya.
3.2.4 Kelayakan Ekonomi
Kelayakan ekonomi pada penerapan dan pengembangan
sistem lebih menyangkut pada masalah pendanaan yaitu besarnya dana yang harus
digunakan dengan harapan manfaat yang akan diperoleh dari pengembangan sistem
tersebut lebih besar. Oleh sebab itu Kampus mempertimbangkan segi ekonomisnya
didalam pengambilan keputusan. Jika nanti manfaat yang diperoleh lebih kecil
dari sumberdaya yang dikeluarkan maka sistem tersebut dinyatakan tidak layak.
3.3
Perancangan
Menu Sistem
Pada perancangan ini akan di buat menu yang dapat mengintegrasikan data
dalam suatu sistem dan disertai dengan instruksi–instruksi yang ada pada
pilihan menu tersebut. Yang pertama adalah menu Login dan yang kedua menu
utama. Di dalam menu utama terdapat Master,
Transaksi dan laporan. Dan didalam menu Master terdapat data mahasiswa, cari
data mahasiswa, dan ganti Password. Didalam data transaksi terdapat data
pembayaran spp, data lunas, cari data tunggakan dan cari data lunas. Di dalam
menu laporan terdapat laporan tangihan spp, laporan kartu ujian, laporan data
tungakan dan laporan data lunas. Adapun struktur tersebut dapat dilihat pada
gambar berikut ini:
Menu
utama
|
Master
|
Transaksi
|
Laporan
|
Login
|
Gambar 3.1. Rancangan Menu Utama
Master
|
Mahasiswa
|
Cari Data
Mahasiswa
|
Ganti Password
|
Menu
Utama
|
Login
|
Gambar 3.2. Rancangan Menu Master
Transaksi
|
Pembayaran Spp
|
Cari
Data
Lunas
|
Menu Utama
|
Login
|
Data Lunas
|
Cari
DataTungakan
|
Gambar 3.3. Rancangan Menu
Transaksi
Laporan
|
Lap Tagihan
Spp
|
Lap Kartu
Ujian
|
Lap Data
Tungakan
|
Lap Data Lunas
|
Menu
Utama
|
Login
|
Gambar
3.4.Rancangan Menu Laporan
3.3.1
Perancangan
Database
Perancangan database pada sistem dimaksudkan untuk
mempermudah hubungan-hubungan antar tabel satu dengan tabel yang lainnya.
Adapun perancangan basis data dan hubungan relasi antara basis data untuk
sistem ini adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1.user
Field
|
Type
|
Ukuran
|
Keterangan
|
Username
|
Text
|
20
|
|
Password
|
Text
|
10
|
|
Status
|
Text
|
10
|
Tabel 3.2.mahasiswa
Field
|
Type
|
Ukuran
|
Keterangan
|
Nama
|
Text
|
20
|
|
Nim
|
Text
|
10
|
Primary
Key
|
Program_Studi
|
Text
|
20
|
|
Jenis_Kelamin
|
Text
|
10
|
|
Nomor_Hp
|
Number
|
-
|
|
Alamat
|
Text
|
30
|
Tabel 3.3.bayar
Field
|
Type
|
Ukuran
|
Keterangan
|
|
Nama
|
Text
|
6
|
Primary
Key
|
|
Nim
|
Text
|
20
|
||
Jurusan
|
Text
|
6
|
||
Semester
|
Text
|
6
|
||
Tgl_Bayar
|
Date/Time
|
-
|
||
Jatuh_Tempo
|
Date/Time
|
-
|
||
Spp_Semester
|
Text
|
6
|
||
Tahun
|
Text
|
6
|
||
Spp
|
Number
|
6
|
||
Kasir
|
Text
|
20
|
||
Kemahasiswaan
|
Number
|
10
|
||
Atm
|
Number
|
10
|
||
Rekening_BSM
|
Number
|
10
|
||
Asuransi
|
Number
|
10
|
||
Kredit
|
Text
|
20
|
||
Total
|
Text
|
10
|
||
Keterangan
|
Text
|
20
|
||
Tabel 3.4.lunas
Field
|
Type
|
Ukuran
|
Keterangan
|
|
Nama
|
Text
|
6
|
Primary
Key
|
|
Nim
|
Text
|
20
|
||
Jurusan
|
Text
|
6
|
||
Semester
|
Text
|
6
|
||
Tgl_Bayar
|
Date/Time
|
-
|
||
Jatuh_Tempo
|
Date/Time
|
-
|
||
Spp_Semester
|
Text
|
6
|
||
Tahun
|
Text
|
6
|
||
Spp
|
Number
|
6
|
||
Kasir
|
Text
|
20
|
||
Kemahasiswaan
|
Number
|
10
|
||
Atm
|
Number
|
10
|
||
Rekening_BSM
|
Number
|
10
|
||
Asuransi
|
Number
|
10
|
||
Kredit
|
Text
|
20
|
||
Total
|
Text
|
10
|
||
Keterangan
|
Text
|
20
|
||
Gambar 3.6. Relasi antar tabel
3.4
Flowchart
3.4.1
Pengertian
Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau
bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta
instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap
simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses
digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart
ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan
poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat
dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram
(programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman. Berikut
ini adalah flowchart dari sistem yang sedang berjalan pada aplikasi pembayaran
spp.
Gambar 3.7. Flowchart Login
Penjelasan
:
- Sebelum
aplikasi dijalankan, maka user harus login terlebih dahulu.
- Sistem
akan mengecek apakah user dan password sudah benar, jika benar masuk
ke menu utama.
- Jika
user salah memasukkan username dan password, maka akan di ulang lagi ke
login.
- Jika
user berhasil login maka user akan masuk ke menu utama.
3.4.2
Simbol
– Simbol Flowchart
Flowchart disusun dengan simbol - simbol. Simbol ini dipakai
sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program. Simbol-simbol yang
dipakai antara lain :
1.
Flow
Direction symbol
Yaitu simbol yang digunakan untuk
menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain. Simbol ini
disebut juga connecting line.
2.
Terminator
Symbol
Yaitu simbol untuk permulaan (start)
atau akhir (stop) dari suatu kegiatan
3.
Connector
Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk
atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.
4.
Connector
Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk
atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda.
5.
Processing
Symbol
Simbol yang menunjukkan pengolahan
yang dilakukan oleh komputer.
6.
Simbol
Manual Operation
Simbol yang menunjukkan pengolahan
yang tidak dilakukan oleh komputer
7.
Simbol
Decision
Simbol pemilihan proses berdasarkan
kondisi yang ada.
8.
Simbol
Input-Output
Simbol yang menyatakan proses input
dan output tanpa tergantung dengan jenis peralatannya
9.
Simbol
Manual Input
Simbol untuk pemasukan data secara
manual on-line keyboard
10.
Simbol
Preparation
Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage.
11.
Simbol
Predefine Proses
12.
Simbol
Display
Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan sebagainya.
13.
Simbol
disk and On-line Storage
14.
Simbol
magnetik tape Unit
Simbol yang menyatakan input berasal
dari pita magnetik atau output disimpan ke pita magnetik.
15.
Simbol
Punch Card
16.
Simbol
Dokumen
Simbol yang menyatakan input berasal
dari dokumen dalam bentuk kertas atau output
dicetak ke kertas.
BAB
IV
PEMBAHASAN
4.1 Implementasi Sistem
Implementasi Sistem adalah tahap meletakkan suatu
sistem supaya siap untuk dioperasikan. Pada aplikasi sistem informasi
pemabayaran SPP diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman visual
Studio 2005 sebagi interface, sedangkan untuk media penyimpanan database
menggunakan Microsoft Access2007.
4.2 Uji Coba Program
Uji coba program merupakan proses untuk mengecek
apakah suatu perangkat lunak yang dihasilkan bebas dari kesalahan-kesalahan
yang dapat mungkin terjadi. Uji coba sistem adalah pengujian yang dilakukan
untuk memeriksa kekompakan antar komponen sistem yang diimplementasikan. Tujuan
utama dari pengetesan sistem ini adalah untuk memastikan bahwa elemen-elemen
atau komponen-komponen dari sistem telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
Pengujian perlu dilakukan untuk mencari mencari kesalahan-kesalahan yang
mungkin masih terjadi. Pengujian sistem termasuk juga pengetesan program secara
menyeluruh. Kumpulan dari semua program yang telah diintegrasikan perlu dites
kembali untuk melihat apakah suatu program dapat menerima input dengan baik,
dapat memprosesnya dengan baik dan dapat memberikan output kepada program yang
lainnya
4.3 Tampilan Hasil Pengujian
Berikut ini
adalah tampilan – tampilan dari aplikasi yang sedang dijalankan
1. Menu Login
Form
login merupakan tampilan awal, ketika pertama kali program dijalankan. Tampilan
login adalah sebagai berikut :
Gambar 4.1 Form Login
2. Tampilan Menu
Utama
Jendela
menu utama akan muncul apabila user berhasil memasukkan nama dan password
dengan benar pada form login.
Gambar 4.2 Tampilan Menu Utama
3. Tampilan Form
Data Mahasiswa
Form ini
digunakan untuk menginputkan data siswa.
Gambar 4.3 Tampilan Form Data Mahaiswa
4.
Tampilan Form Cari Data Mahasiswa
Form
ini digunakan untuk mencari data mahasiswa.
Gambar 4.4 Tampilan Form Cari Data Mahasiswa
5.
Tampilan Form Data Ganti password
Form
ini digunakan untuk menganti
data password
Gambar 4. 5 Tampilan Form ganti password
6.
Tampilan Form Data Transaksi
Form
ini digunakan untuk menginputkan data pembayaran mahasiswa.
Gambar 4.6 Tampilan Form Data Transaksi
7.
Tampilan Form Data Lunas
Form
ini digunakan untuk menginputkan data yang sudah lunas.
Gambar 4.7 Tampilan Form Data Lunas
8.
Tampilan Form Cari Data Tunggakan
Form
ini digunakan untuk mencari data tunggakan
Gambar 4.8 Tampilan Form Cari Data Tunggakan
9.
Tampilan Form Cari Data Lunas
Form
ini digunakan untuk mencari data pembayan yang sudah lunas
Gambar 4.9 Tampilan Form Cari Data Lunas
10.
Tampilan Laporan tagihan spp
Laporan ini digunakan untuk
tanda bukti pembayaran spp
Gambar 4.10 Tampilan Laporan tagihan spp
11.
Tampilan Laporan Cetak Kartu Ujian
Laporan ini digunakan untuk
kartu ujian mahasiswa yang sudah membayar spp
Gambar 4.11 Tampilan Laporan
Cetak Kartu Ujian
12.
Tampilan Laporan Tungakan
Laporan ini digunakan
untuk mahasiswa yang belum melunasi
pembayaran spp
Gambar 4.12 Tampilan Laporan
Tungakan
12.
Tampilan Laporan Lunas
Laporan ini digunakan
untuk mahasiswa yang sudah melunasi
pembayaran spp
Gambar 4.12 Tampilan Laporan
Lunas
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Sebagai akhir dari bab penulisan laporan proyek
akhir ini, maka penuli dapat mengambil
kesimpulan dari pembuatan aplikasi sistem pembayaran mahasiswa pada POLITEKNIK
ACEH SELATAN antara lain :
1. Dengan
dibuatnya sistem ini, dapat membantu petugas Akademik dalam pengolahan data
yang berhubungan dengan pembayaran siswa.
2. Data-data
yang berhubungan dengan pembayaran siswa tersimpan dalam suatu database
electronic, sehingga akan mempermudah dalam pengambilan data kembali.
3. Penyimpanan
data secara otomatis akan membantu dalam melakukan penyimpanan data, perubahan
data, penghapusan data, pencarian data dan mudah dalam pembuatan laporan.
5.2 SARAN
Sebagai
dari akhir penulisan tugas akhir ini, kami akan memberikan saran-saran sebagai
berikut
1. Dengan
berkembangnya sistem informasi khusunya basis data diharapkan POLITEKNIK ACEH
SELATAN memiliki keinginan yang besar untuk mengembangkan sistem informasi yang
ada.
2. Adanya
sistem baru, pemakai disarankan untuk memperhatikan kekurangan dan kelemahan
sistem agar dapat segera dicari pemecahan masalah dan segera diperbaiki.
3. Dan mungkin bisa menggunakan Visual Studio dan Microsoft Access
versi terbaru ataupun menggunakan software programing yang lebih canggih
sehingga tampilan aplikasi lebih menarik dan lebih mudah digunakan.
.
DAFTAR PUSTAKA
Madcoms. 2004, Aplikasi Database Visual
Basic 6.0 Dengan Crystal Report, Yogyakarta, Andi.
Wahana Komputer.2009, Visual Basic
2008.Yogyakarta,Andi
Pengertian Sistem. Diakses tanggal 28
Agustus dari http://liavietri.blogspot.com/2010/02/pengertian-sistem.html
Pengertian Penjualan. Diakses tanggal 30
Agustus 2013 dari http://pengertianbahasa.blogspot.com/2013/02/pengertian-penjualan.html
Pembelian. Diakses tanggal 30 Agustus 2013
dari http://arie-dwiputra.blogspot.com/2012/10/pembelian.html
Visual Basic. Diakses tanggal 30 Agustus
2013 dari http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
Pengertian
Microsoft Access. Diakses tanggal 30 Agustus 2013 dari http://trisaputro1996.blogspot.com/2012/11/pengertian-microsoft-access.html
Pengertian Bahan Bangunan. Diakses
tanggal 18 September 2013 http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bangunan
Jerry FitzGerald, Adra F. FitzGerald, Warren D. Stalling, Jr.,
Fundamental Of system Ananlysis,
edisi kedua : New York, Jhon Willey & Sons, 1981
Jogiyanto,HM.1989.Analisis dan Desain.Yogyakarta:Penerbit Andi.
Robert A.Leitch/ K.Roscoe Davis.1983.Accounting Information
System.New Jersey;Prentice
Nawawi.DR.Hadari.1994.AdministrasiPendidikan.Jakarta;CV,Haji
Masagung
Poerwadarminta,W.J.S.2001.Kamus Umum Bahasa Indonesia.Jakarta;Bali
Pustaka, Halaman 209.
Fathansyah,Ir.2002.BasisData.Bandung:Informatika,
Jogiyanto HM. 2001, Analisis dan Desain Sistem Iformasi:pendekatan
tersruktur
teori dan praktek aplikasi bisnis, Yogyakarta; Andi
Arief,M Rudyanto.2006.Pemrograman Basis Data Menggunakan
Transact-SQl dengan Microsoft
SQL Server 2000.Yogyakarta;Andi
Rusmawan, Uus.2009.Koleksi Program VB 6.0 Konsep ADO untuk Tugas
Akhir dan Skripsi Edisi
Baru. Jakarta;Pt Elex Media Komputindo
h ttp://www.bi.go.id/web/id/Moneter/BI+Rate/Data+BI+Rate . html diakses tanggal 15 Januari
2010.
http://www.softwareasli.com/microsoft.php diakses tanggal 19
Januari2010.
20